BloggerDay 2021 Hadirkan Banyak Keseruan Meski Secara Virtual



Tidak pernah terlintas dalam benak saya, bila semua bisa berubah sedrastis seperti saat ini, dimana banyak dari kita terpaksa mendekap dalam rumah, bekerja dan belajar dari rumah, mengurangi aktivitas bepergian, demi terhindar dari paparan virus corona yang mematikan itu.

Hampir semua sektor merasakan dampak pahit dari hadirnya pandemi ini, bukan hanya merenggut banyak nyawa dan menyerang kesehatan kita saja, namun banyak juga usaha-usaha yang terpaksa tutup dan gulung tikar, orang-orang terpaksa kehilangan pekerjaan hingga memicu banyaknya pengangguran.

Kondisi ini terasa benar-benar sangat berat dan menyedihkan, rasa takut dan khawatir selalu hinggap begitu nyata, seolah setiap langkah kita selalu dibayang-bayangi oleh virus yang mematikan itu, terlebih karena kita tidak tahu pasti kapan pandemi ini akan berlalu.

Ya, hingga saat ini, virus Covid-19 itu masih berkeliaran di mana-mana, dia bisa hinggap pada siapa saja, bahkan tubuh yang tampak sehat bukan jaminan bisa terbebas dari virus tersebut, maka sebagai upaya untuk meminimalisir terpapar virus ini, adalah dengan tetap di rumah saja.


Terpaksa di Rumah Saja Karena Pandemi

Awalnya saya berharap kehadiran pandemi ini hanyalah mimpi buruk saat saya terlelap, namun sayangnya kondisi ini benaran nyata, bahkan kehadirannya hingga kini belum juga enyah, padahal sudah satu tahun pandemi ini bertandang, namun tanda-tanda akan pergi belum juga terlihat.

Tidak dipungkiri, kehadiran pandemi membawa banyak perubahan dan juga tantangan baru dalam hidup kita, dimana banyak aktivitas hanya dilakukan dari rumah saja, seperti bekerja dan sekolah juga dilakukan dari rumah dengan sistem online, demi mengurangi aktivitas di luar rumah, agar bisa memutus rantai virus corana ini.
Pandemi memaksa kita bekerja dan sekolah hanya dari rumah saja  

Berada dalam kondisi ini tentu tidak mudah, dan tak sedikit dari kita dihadapkan dengan berbagai persoalan yang membuat kita merasa semakin berat menjalani hidup ini. Dan setiap orang tentu saja memiliki tantangan yang berbeda satu dengan yang lain.

Ada yang kehilangan pekerjaan karena PHK, ada yang usahanya bangkrut karena sepi pembeli, ada yang stress di dera kejehuan karena di rumah aja, ada yang kesulitan belajar karena tidak punya handphone dan kuota internet untuk ikut kelas online, dan masih banyak lagi tantangan lain yang dihadapi masyarakat saat ini.

Begitu pun dengan saya pribadi, sebenarnya ada banyak tantangan yang saya alami selama pandemi ini, namun jika diceritakan semua akan cukup panjang nantinya. Maka dari itu, saya akan menceritakan hanya beberapanya saja ya. hehehe

Dimana salah satu tantangan yang saya rasakan saat pandemi ini adalah bagaimana beradaptasi untuk bisa betah di rumah selama pandemi, karena sebelum pandemi, hampir setiap hari saya banyak melakukan berbagai aktivitas di luar rumah. Maka adaptasi dengan kondisi ini penting dilakukan, agar saya tidak mudah dijangkit rasa bosan dan stress akibat kelamaan berkutat di rumah saja.

Meski tidak dipungkiri, rasa jenuh itu kerap kali hadir, namun untuk mengusir hal tersebut, selain menyibukan diri dengan bekerja, maka saya juga melakukan me-time dengan mengisi waktu untuk mendengarkan musik, menonton film-film, drakor (drama Korea), dracin (drama China), membaca buku, menonton youtube, bermain sosial media, dan juga tetap berolahraga minimal 2 kali seminggu. Dan hal-hal tersebut lumayan bisa menjadi peredam jenuh untuk tetap asyik meski di rumah aja.

ini beberapa cara saya membunuh rasa jenuh atau bosan selama di rumah aja  

Selain itu, tantangan yang pernah saya juga alami saat pandemi ini adalah susahnya mencari warung makan (terutama di awal-awal pandemi dan saat sahur di bulan puasa tahun lalu) karena warung makan banyak yang tutup. Kebetulan saya anak kos yang kosannya tidak menyediakan fasilitas dapur untuk memasak, makanya sempat kesusahan mencari makan pada saat itu.

Makanya dulu saya kerap memesan makanan secara online, namun hal tersebut akhirnya saya berhentikan karena saya rasa terlalu boros, maka saya dan teman-teman kosan akhirnya memutuskan untuk ikut katering yang menyediakan jasa antar makanan ke kosan setiap jam makan (kebetulan saya memesan untuk makan siang dan malam). Jadi Alhamdulillah sampai sekarang saya tetap katering, karena makananya beragam, terjangkau dan di antar ke kosan pula.

Dan tantangan yang paling berat menurut saya di tengah pandemi ini adalah keuangan. Jujur pendapatan saya sebagai freelancer konten krator yang lebih banyak berkecimpung di dunia maya selama pandemi ini mengalami penurunan yang lumayan signifikan, lantaran sepinya orderan pekerjaan yang datang dibandingkan sebelum hadirnya pandemi ini.

Maka untuk mengatasi kondisi ini membuat saya semakin memperketat skala prioritas untuk menggunakan uang yang ada, yaitu hanya digunakan untuk membeli dan memenuhi berbagai hal yang masuk dalam kategori kebutuhan utama (seperti untuk makan, paket internet, bayar kos, asuransi kesehatan), dan benar-benar mengurangi untuk digunakan memenuhi segala hal yang hanya sekadar keinginan, seperti beli baju, jaket, sepatu, dan hal lain yang tidak terlalu penting. 

Itulah kira-kira beberapa tantangan utama yang saya alami selama pandemi ini, meski kondisi ini berat namun saya tetap bersyukur karena memiliki keluarga dan teman-teman yang selalu menjadi keluarga jempolan dalam mendukung saya untuk tetap tegar dan semangat menjalani hidup ini.

Dan saya selalu percaya, sesulit apapun kondisi yang ada, semua pasti ada jalannya jika kita mau berusaha. Bahkan Allah SWT sudah berfirman dalam Surat Al-Insyirah Ayat 5-6 yang menegaskan bahwa di balik kesulitan akan hadir kemudahan. “Karena sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan. Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan.”

Namun meskipun pandemi membawa banyak tantangan, namun kehadiran pandemi juga mengajarkan kita untuk lebih memperhatikan gaya hidup yang sehat dan bersih, serta membuat kita untuk semakin dekat dengan Tuhan dan punya lebih waktu dengan keluarga di rumah.

Jadi, selain terus terus meningkatkan pola hidup sehat dan bersih, maka kita pun harus banyak berdoa dan terus berusaha agar kita semua tetap semangat bekerja dan belajar bersama Keluarga Jempolan di rumah dalam melewati pandemi ini.

Meski hanya di rumah saja, namun kita harus banyak mengisi waktu kita dengan kegiatan-kegiatan yang bermanfaat, sehingga waktu kita pun tetap produktif. Dan salah satu cara saya mengisi waktu luang adalah dengan mengikuti kegiatan BloggerDay 2021.


BloggerDay 2021 Hadirkan Lebih dari 100 Blogger dari Berbagai Daerah

Dulu sebelum pandemi melanda, hampir setiap hari saya dengan mudahnya bertemu dengan teman-teman blogger saat sama-sama menghadiri berbagai event offline. Namun kini sudah setahun saya tidak bisa dengan bebas untuk bertemu dengan mereka, karena kondisi yang memang tidak memungkinkan.

Jujur ada rasa rindu dalam hati saya, rindu yang hanya mampu dipendam dalam hati, karena tak seleluasa dulu untuk diungkapkan dalam canda dan tawa saat bertatap muka langsung. Kini semua dibatasi oleh jarak yang menjadi penyekat, lantaran hadirnya pandemi yang membawa penyakit.

Namun kemarin, rasa kangen itu bisa sedikit terobati, saya akhirnya bisa bertemu dengan teman-teman blogger lainnya lagi, ada lebih dari 100 BCC Squad dari berbagai daerah yang berkumpul dalam acara BloggerDay 2021 yang digelar oleh Komunitas Bloggercrony Indonesia pada tanggal 6 Maret 2021 yang lalu.

Dan Komunitas Bloggercrony Indonesia sendiri lahir pada tanggal 24 Februari 2015 silam sebagai wadah fasilitator dan teman belajar serta tumbuh bersama yang mengusung slogan “Blogging – Networking – Empowering” untuk blogger-blogger di Indonesia.

Virtual Blogger Gathering BloggerDay 2021 - Doc. Group WA BloggerDay 2021

Acara BloggerDay 2021 ini merupakan acara untuk memperingati bertambahnya usia Komunitas Bloggercrony Indonesia yang kini menginjak usia 6 tahun. Dan pada perayaan ulang tahunnya kali ini, Komunitas Bloggercrony mengusung tema #KeluargaJempolan yang disesuikan dengan situasi saat ini.

Dan diakui oleh Kak Satto (Co-Founder Bloggercrony) bahwa pemilihan tema Keluarga Jempolan ini salah satunya didasari oleh pandemi yang membuat kita lebih banyak waktu untuk berkumpul dan melewati segala suka dan duka bersama keluarga di rumah, sehingga Bloggercrony pun ingin dalam situasi ini, kita semua yang tergabung dalam Komunitas Bloggercrony tetap bisa menjaga semangat dan tetap menjaga kebersamaan di antara seluruh anggota BCC senusantara.

Logo BloggerDay 2021

Hal ini pun terlihat jelas dalam logo BloggerDay 2021 yang menggambarkan lingkaran yang saling sambung menyambung bagaikan orang yang sedang saling merangkul dengan warna tangan dan kepala yang berbeda-beda, namun tetap berada dalam satu kesatuan yang utuh, saling menjaga satu sama lainnya.

Dan tulisan BloggerDay 2021 pada logo tersebut dipadukan dengan angka enam di dalamnya yang menunjukan perjalanan Bloggercrony yang kini sudah berusia enam tahun. Dan tulisan tersebut menggunakan font tebal yang menjelaskan bahwa ini menjadi awal pondasi yang baru, untuk berubah dan menyusaikan diri dengan situasi saat ini, sehingga Bloggercrony bisa selalu semangat berkarya bersama semua anggotanya meski di tengah pandemi.    

Jadi dengan mengusung tema Keluarga Jempolan tersebut, maka acara yang didukung oleh Kitatama.id ini terlaksana dengan baik, hadir dengan acara yang keren-keren yang juga bisa dinikmati bersama keluarga di rumah seperti Family Virtual Trip ke USA.

Selain itu, BloggerDay 2021 ini juga dilanjutkan dengan dua acara BloggerHangout yang menyuguhkan tema-tema menarik dan sangat edukatif yaitu ada tentang Senjakala "Content Creator" dan Tantangan Pembelajaran Jarak Jauh dengan menghadirkan pembicara-pembicara hebat di bidangnya masing-masing.

Dan selain itu, acara BloggerDay 2021 ini semakin menarik, karena selalu ada pengumuman siapa yang menjadi Most Wanted Blogger Award setiap tahunnya, dan tahun ini dimenangkan oleh Mba Herva Yulianti (blog: bundanameera.com). Selamat ya Mba Herva. :)

Acara BloggerDay 2021 semakin meriah dan bikin bahagia karena selalu diselingi dengan kegiatan bermain games dan bagi-bagi hadiah (doorprize), sehingga membuat kita tetap antusias untuk mengikuti segala rangkaian acaranya hingga tuntas.

Makanya saya senang banget, karena selain bisa bertemu dengan banyak teman-teman blogger meskipun secara virtual, namun acara BloggerDay 2021 yang dipandu oleh Mba Gita Siwi sebagai MC-nya ini dikemas dengan konsep yang seru, hingga tak terasa dari jam 10 pagi sampai sekitar jam 17.30 WIB saya mengikuti setiap rangkaian acaranya.

Dan bagi saya pribadi, kehadiran acara BloggerDay 2021 ini bukan hanya menjadi tempat meraup hiburan semata, namun ada kehangatan dan kebersamaan yang juga terasa, bahkan saya bisa memetik banyak ilmu dan pelajaran, motivasi dan semangat untuk menyikapi kondisi dan situasi yang terjadi saat ini, agar bisa lebih baik lagi dalam berkarya dan juga menjalani kehidupan sehari-hari.

Namun sebenarnya, acara BloggerDay 2021 ini hanya salah satu dari sekian banyak program seru yang dihadirkan oleh Bloggercrony terutama selama pandemi ini. Selain itu, Bloggercrony juga kerap mengadakan acara BloggerHangout (workshop gratis), BloggerCare (kegiatan sosial), BloggerPreuner (program untuk dukung blogger yang punya usaha/UMKM), BloggerView (program aktivasi digital melalui skema partnership), dan lainnya.

Bukan itu saja, Bloggercrony juga punya kegiatan rutin yang dilakukan secara terjadwal untuk para anggotanya atau BCC Squad, seperti:
  • #Monday2Follow yaitu kegiatan saling follow akun twitter di setiap hari Senin yang diinfokan pada akun twitter @bloggercrony
  • #BWTuesday yaitu kegiatan untuk saling blogwalking secara sehat antara sesama blogger yang dilakukan di WA Group setiap hari Selasa.
  • #W60 yaitu kegiatan mempromosikan akun instagram blogger di group facebook setiap hari Rabu.
  • #InspirasiKamis yaitu kegiatan mempromosikan konten blog organik di Fancpage Bloggercrony Community pada setiap Kamis.
  • #SundayVlog yaitu kegiatan saling vlogwalking di group facebook pada hari Jumat.
  • #MarketDay yaitu kegiatan jual beli produk lokal usaha teman-teman blogger pada hari Sabtu.
  • #Updateblog yaitu kegiatan rutin setiap hari untuk share link artikel para blogger di group facebook.
Jadi, dengan begitu banyak program dan kegiatan yang dilakukan oleh Komunitas Bloggercrony seperti yang disebutkan di atas, maka ini bisa menjadi salah satu solusi bagi kami para BCC Squad untuk mengisi waktu luang sehingga menjadi lebih semangat untuk berkarya dan tetap produktif meski di tangeh pandemi.


Serunya Virtual Family Trip Ke USA

Jujur, gara-gara pandemi, beberapa agenda traveling yang sudah saya rencanakan terpaksa dibatalkan, bahkan di tahun lalu, saya terpaksa membatalkan perjalanan saya ke salah satu negara tetangga padahal tiket sudah ada di tangan lantaran pandemi yang merebak sangat luas di berbagai penjuru dunia.

Dan tidak bisa dipingkiri, setelah setahun hanya berkutat di rumah saja, saya sangat merindukan traveling saat ini. Namun kenyataannya, situasi dan kondisi bumi belum dinilai aman untuk bebas pergi melancong ke berbagai tempat, karena corona masih mengintai di mana-mana.

Makanya kemarin saya senang banget karena akhirnya bisa ikut melakukan traveling meskipun secara virtual dengan tema “Virtual Family Trip ke USA” yang dipandu oleh Mas Idfi Pancani (Certified Indonesian Tour Leader & Tourist Guide). Setidaknya, impian saya untuk pergi jalan-jalan bisa sedikit terbayarkan. hehehe
Serunya melancong ke USA meski secara virtual bersama Mas Idfi

Meskipun perjalanan ini berlangsung secara virtual, namun keseruan dan sukacitanya tetap terasa, apalagi cara Kang Idfi memandu trip ini sangat seru dan informatif, sehingga kita bukan hanya disuguhi dengan tempat-tempat wisata yang indah dan bersejarah, namun kita juga jadi banyak mendapatkan ilmu dan informasi baru seputar berbagai lokasi yang dikunjungi tersebut.

Jadi, dalam Virtual Family Trip ke USA ini, ada sekitar enam lokasi yang kami kunjungi, semua tempatnya menurut saya sangat menarik, yaitu sebagai berikut:

1. White House merupakan istana kepresidenan Presiden Amerika Serikat yang berada di Washington DC dengan gaya arsitektur neoklasik dengan area taman yang tertata indah. Gedung ikonik berwarna putih dengan luas 5.000 meter persegi ini dibangun pada tahun 1792-1800 silam. Dimana istana ini bukan hanya menjadi kediaman resmi Presiden Amerika Serikat dan keluarganya selama masa menjabat sebagai presiden, namun juga berfungsi sebagai kantor utama tempat presiden bekerja dan memantau jalannya pemerintahan.
White House - Photo by 12019 (pixabay)

2. Patung Liberty merupakan sebuah patung berukuran raksasa dengan tinggi 93 meter (dari tanah hingga puncak) yang terletak di Pulau Liberty, di muara Sungai Hudson - New York Harbor. Dimana patung ini merupakan hadiah dan ungkapan persahabatan dari Prancis untuk Amerika Serikat pada akhir abad ke-19, dan diresmikan pada tanggal 28 Oktober 1886 yang melambangkan kemerdekaan dan kebebasan dari tekanan.
Patung Liberty - Photo by Witizia (pixabay)

3. Niagara Falls adalah air terjun terbesar di Sungai Niagara yang berada di garis perbatasan antara negara bagian Amerika Serikat dengan Provinsi Kanada Ontario. Menariknya, air terjun ini terdiri dari tiga air terjun, dimana dua air terjunnya yaitu Air Terjun Amerika (Sebagian besar wilayahnya ada di perbatasan Amerika), dan Bridall Vall (bentuknya menyerupai tudung pengantin) berada di negara Amerika, sedangkan Air Terjun Horseshoe (bentuknya seperti tapak kuda) berada di negara Kanada. Dimana air terjun ini memiliki volume yang besar, yaitu sekitar 28 juta liter (sekitar 700.000 galon air) yang mengalir setiap detik, sehingga selain jadi objek wisata, juga dijadikan sumber pembangkit listrik tenaga air.
Niagara Falls - Photo by 12019 (pixabay)

4. Georgia Aquarium merupakan salah satu akuarium terbesar di dunia yang dibuka sejak tahun 2005 silam dengan memiliki ratusan spesies dan ribuan hewan di dalamnya, sehingga akuarium ini menjadi objek wisata air yang sangat menarik dan juga edukatif. Namun akuarium ini pernah menjadi akuarium terbesar pertama di dunia sejak dibuka tahun 2005 sampai tahun 2012, namun sekarang posisi tersebut kemudian digeser oleh akuarium Chimelong Ocean Kingdom China sebagai akuarium terbesar pertama di dunia, disusul akuarium Marina Life Park Singapura, dan akuarium Oceanografic Spanyol.
Georgia aquarium - Photo by Ibcess.org

5. Universal Studio Hollywood adalah sebuah studio film dan taman hiburan yang menawarkan berbagai wahana permainan bertemakan film-film Hollywood yang diproduksi oleh Universal Studio dan dibangun tahun 1912 oleh Carl Laemmle. Diantaranya kita bisa mengikuti studio tour ke dunia Jurassic World dan melihat dunia dinosaurus, selain itu ada wahana berkonsep film King Kong, Harry Potter, dan lain sebagainya.
Universal Studio Hollywood - Photo by Masbebet (pixabay)

6. Disneyland Park California merupakan sebuah taman rekreasi dengan konsep Disney yang pertama didirikan oleh Walt Disney dan dibuka pada tanggal 17 Juli 1955. Tamana ini sangat cocok sebagai tempat rekreasi keluarga karena memberikan hiburan yang membawa kita serasa ikut masuk dalam film-film Disney. Di antaranya kita bisa berpetualang kaya di film Cars, atau menelusuri wahana Indiana Jones Adventure, dan lain sebagainya. Selain itu, yang juga menarik di sini, kita juga bisa menikmati parade yang menampilkan semua karakter dari berbagai tokoh film Disney loh.
Disneyland Park California - Photo by Pixallava (pixabay)

Nah, dengan adanya acara Virtual Family Trip ke USA ini, ada beberapa manfaat yang saya rasakan, diantaranya, saya mendapatkan hiburan yang menyenangkan, karena tetap bisa bertandang ke berbagai tempat wisata yang menarik di USA dengan cepat dan praktis.

Selain itu, manfaat dari trip virtual ini, saya jadi lebih banyak tahu lagi tentang berbagai lokasi wisata dan tempat bersejarah yang ada di USA, sehingga wawasan saya jadi semakin bertambah, karena Kang Idfi selalu memberikan informasi dan menjelaskan seputar objek wisata yang kita datangi tersebut dengan baik.

Jadi bisa dibilang, bahwa acara Virtual Trip seperti ini sangat seru apalagi dinikmati bersama seluruh anggota keluarga di rumah, termasuk anak-anak, sehingga tetap dapat hiburan, ilmu dan juga informasi baru yang akan semakin memperkaya pengetahuan kita.


Kiat Menjadi Konten Kreator agar tidak Cepat Senjakala

Dulu, dulu sekali, tak pernah terlintas dalam pikiran saya untuk menjadikan dunia “konten kreator” ini sebagai lahan pekerjaan, namun pada tiga terakhir ini saya sudah benar-benar melakoninya dan menjadikannya sebagai sumber penghasilan utama saya.

Namun untuk menjalani pekerjaan di dunia “konten kreator” ini tentu tidak mudah, banyak hal yang harus kita pelajari dan pahami supaya tidak salah langkah, dan juga supaya tetap bisa survive di tengah pandemi yang berkepanjangan ini.

Makanya saya senang banget ketika kemarin di acara BloggerDay ada sesi BloggerHangout yang mengakat tema diskusi Senjaka “Content Creatror” sehingga saya mendapatkan banyak pencerahan dari Kang Maman Suherman (Penulis & Pegiat Literasi) dan Mas Shafiq Pontoh (Pegiat Media Sosial/Provetic) yang menjadi narasumber dalam acara ini.

Kang Maman mengungkapkan pentingnya menguasai 6 literasi dasar untuk bantu membuat konten

Diskusi yang dipandu oleh Mba Helen Simarmata sebagai moderatornya ini membuat saya banyak belajar lagi, karena saya mendapatkan banyak ilmu dan juga petuah bijak, terkait bagaimana caranya agar kita yang berkecimpung di dunia “content creator” ini bisa tetap produktif untuk menghasilkan konten-konten yang kreatif namun bermanfaat bagi masyarakat.

Nah, supaya kita tetap bisa survive menjadi konten kreator dan tidak cepat masuk pada dimensi senjakala, maka menurut Kang Maman ada beberapa hal yang harus kita miliki, misalnya menguasai 6 literasi dasar yang mencakup: Literasi Baca Tulisan, Literasi Numerasi, Literasi Sains, Literasi Finansial, Literasi Digital, dan Literasi Kebudayaan dan Kewargaan.

Dengan menguasai keenam literasi dasar ini, maka tentu saja kita akan memiliki wawasan yang luas sehingga sangat penting bagi pendidikan, berguna untuk menunjang pekerjaan, dan juga bermanfaat dalam kehidupan kita sehari-hari.

Namun selain menguasai 6 literasi dasar tersebut, lebih lanjut Kang Maman menuturkan bahwa untuk menjadi konten kreator yang tetap bisa survive dan sukses di zaman sekarang ini, maka penting bagi kita untuk memiliki "karakter" dengan beberapa komponen-komponen berikut ini:

1. Memiliki Ciri Khas: yaitu sesuatu pembeda, sesuatu yang menjadi identitas diri alias personal branding, seperti apa kita ingin dikenal oleh orang lain. Dengan memiliki ciri khas ini, maka bisa meningkatkan rasa kepercayaan diri, memiliki focus audience, memberikan nilai tambah di mata orang lain dengan skill yang kita miliki, bahkan bisa memperluas networking dengan orang-orang baru.

Nah, supaya kita memiliki ciri yang khas tersebut, tentu saja kita harus fokus pada satu bidang tertentu yang kita minati sesuai passion, hingga kita benar-benar sangat menguasai di bidang tersebut secara menyeluruh dan juga mendalam, sehingga kita bisa dibilang sangat ahli di bidang tersebut.

Dan salah satu cara dalam memilih minat adalah dengan membuat urutan ranking minat yang kita sukai, hingga kita mendapatkan minat mana yang paling kuat yang akan menjadi lokomotif untuk menjadi fokus utama kita.

Meskipun kita banyak memiliki kemampuan, bukan berarti kita tidak bisa menjadi spesialis, namun justru dengan semua kemampuan yang kita miliki tersebut, maka kita bisa menjadikannya jadi sebuah kekuatan yang nantinya akan membuat kita tetap bisa menjadi pribadi yang unggul.

Jadi, untuk cepat menemukan ciri khas ini, tentu tidak lepas dari keinginan kita untuk terus mau belajar meningkatkan knowledge dan mengupgrade skill kita, serta tidak gampang merasa puas dalam mengembangkan kemampuan diri.

2. Punya Etika: yaitu bagaimana kita memiliki pengetahuan dan kemampuan untuk membedakan mana yang benar dan mana yang salah, sehingga kita bisa bertindak dan berprilaku sesuai dengan aturan yang berlaku di tengah masyarakat.

Begitu pun dalam dunia jurnalistik atau menjadi konten kreator, ada kode etik yang harus kita patuhi dalam menghadirkan konten-konten yang kita buat, jadi mari kita patuhi batasan-batasan yang ada, meskipun di ranah digital. Dengan batasan-batasan yang ada, justru harus kita cari celahnya agar tetap kreatif dalam menghadirkan karya yang bermutu.

3. Berpikir kiritis: yaitu sebuah upaya berpikir yang lebih berhati-hati dengan mempertimbangkan segala kemungkinan yang akan terjadi, sehingga menghasilkan kesimpulan atau keputusan yang lebih baik, baik bagi diri sendiri maupun bagi orang lain.

Termasuk dalam urusan menerima sebuah pekerjaan, kita harus benar-benar berpikir kritis, jangan asal ambil saja. Bahkan Kang Maman pernah menolak pekerjaan pesanan tulisan karena bertentangan dengan pikiran dan hati nuraninya, meskipun nilai project tersebut mencapai ratusan juta rupiah.

Nah, dengan selalu berpikir kritis, maka kita bisa melihat sesuatu hal dari banyak sudut pandang yang berbeda, sehingga kita bisa mengambil keputusan yang tepat pada saat yang diperlukan, dan itu bisa menjadikan kita orang yang berkarakter, jujur dan tetap memiliki reputasi yang baik.

4. Haus untuk belajar: yaitu tidak cepat merasa puas dengan segala pengetahuan yang dimiliki, selalu ada keinginan untuk belajar dan mengasah kemampuan yang sudah ada, serta tidak malu untuk bertanya agar bisa mengetahui sesuatu yang belum diketahui.

Dan cara untuk menambah ilmu dan memperluas wawasan itu bisa pada siapa saja, dan dari mana saja. Salah satunya, kita bisa juga belajar dari internet, karena begitu banyak ilmu yang ada di internet yang bisa kita pelajari, kemudian kita aplikasikan dalam kehidupan kita.

5. Terbuka Untuk Kolaborasi: yaitu sebuah upaya melakukan kerjasama dengan orang lain, hal ini penting dilakukan, karena dengan kita melakukan kolaborasi maka kita bisa memperluas networking, mendapatkan inspirasi baru, bisa saling belajar satu dengan yang lain, bisa menyelesaikan berbagai masalah dengan lebih mudah, dan juga bisa menciptakan peluang baru dengan perubahan yang positif. Jadi, jangan malu berkolaborasi dengan siapa saja.

“Di tengah persaingan, jangan mengharamkan kolaborasi.” Ujar Kang Maman.

Termasuk orang tua tidak boleh malu berkolaborasi dengan kaum muda, karena anak-anak muda pun bisa memberikan ide-ide kratif yang selaras dengan zaman sekarang. Begitu juga dengan guru, jangan lagi mengajar dengan konsep monolog, tapi lakukan dengan cara berdialog dan juga berkolaborasi dengan murid-muridnya.

Mas Shafiq menjelaskan terkait pentingnya SWOT Analysis dan 5W1H dalam membuat konten

Selain hal itu, ditambahkan juga oleh Mas Shafiq bahwa kita yang bekerja sebagai konten krator ini sangat penting juga untuk memahami seperti apa media yang kita gunakan, karena setiap media tidak bisa diperlakukan sama, algoritmanya juga berbeda-beda, seperti tranding topik itu hanya terjadi di twitter dan juga youtube.

Selain itu, kita juga harus bisa memahami seperti apa pula audience yang relevant dengan konten yang kita buat tersebut. Maka dari itu, untuk membuat konten itu kita harus melakukan hal-hal berikut ini, yaitu:

1. Gunakan SWOT Analysis
Analisis SWOT ini ternyata bukan hanya digunakan dalam dunia bisnis saja, namun dalam membuat konten pun bisa kita terapkan. Dimana analisis SWOT ini merupakan teknik yang bisa kita gunakan untuk merancang strategi yang tepat untuk membuat konten sehingga tepat pada sasaran yang ingin kita jadikan tujuan.

Analisis SWOT ini akan membantu kita untuk mengidentifikasi Kekuatan (Strength), Kelemahan (Weakness), Peluang (Opportunity), dan Ancaman (Threat) dalam membuat konten, sehingga dengan menyadari hal ini maka kita bisa mengoptimalkan kekuatan dan peluang yang ada, dan supaya bisa mengurangi dampak dari kelemahan dan ancaman yang akan datang.

2. Terapkan 5W1H
Dalam membuat konten, kita sebaiknya selalu menerapkan rumus 5W+1H (What, When, Why, Where, Who dan How) karena rumus ini sangat berguna untuk membuat informasi dalam konten yang kita buat menjadi tersampaikan dengan jelas dan lengkap.

Dimana dengan rumus 5W1H bisa membantu kita untuk menyusun struktur konten yang akan kita buat menjadi lebih mudah, yaitu:
  • What : apa yang akan kita bahas?
  • When : kapan kejadiannya?
  • Why : mengapa penting untuk dibahas?
  • Where : di mana kejadiannya?
  • Who : siapa saja yang terlibat?
  • How : bagaimana hal tersebut bisa terjadi?
Nah, dengan menerapkan rumus 5W1H ini, maka kita bisa membuat kontennya menjadi lebih cepat dan lancar, karena kita sudah memiliki dengan jelas poin-poin apa saja yang akan kita cantumkan dalam konten yang kita buat tersebut.

Dan diakui oleh Mas Shafiq bahwa salah satu jenis konten yang banyak dicari oleh orang adalah  konten jenis "how-to" karena bersifat edukatif dan dapat memberikan solusi bagi orang yang membaca atau menonton konten tersebut.

Dan pada intinya, jika ingin sukses dalam bidang apapun, termasuk dalam dunia konten kreator, maka kita harus punya kompetensi, yaitu perpaduan dari knowledge (ilmu pengtahuan), skill (keterampilan) dan juga attitude (kepribadian) karena itu akan meningkatkan kualitas diri kita.

Nah, itu dia beberapa poin penting yang perlu kita pahami dan pelajari agar kita yang berkecimpung dalam dunia konten kreator ini bisa terus kreatif dalam menghasilkan konten yang bermutu, sehingga kita bisa terus bertahan, dan tidak segera masuk dalam dimensi senjakala. Aamiin...



Tantangan Pembelajaran Jarak Jauh

Selain mengulas tentang dunia konten kreator, BloggerHangout juga membahas tentang bagaimana Tantangan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) yang saat ini banyak dirasakan oleh masyarakat, terutama bagi anak sekolah, guru dan juga para orang tua yang memiliki anak berusia sekolah.

Masih dipandu oleh Mba Helen Simarmata sebagai moderatornya, sesi BloggerHangout yang kedua ini mengundang Mba Ifa H. Misbach (Psikolog Klinis) dan Mba Kania Safitri (Mom Influencer) untuk membahas terkait bagaimana proses belajar yang berubah selama pandemi ini.

Para narasumber membahas tentang tantangan PJJ selama pandemi

Nah, Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) ini merupakan salah satu upaya pemerintah untuk memutus mata rantai penyebaran virus Covid-19 ini, maka pemerintah mengubah proses belajar yang biasanya tatap muka secara langsung di sekolah dengan konsep pembelajaran secara virtual dari rumah.

Dan tidak dipungkiri, hadirnya konsep pelajaran jarak jauh (PJJ) yang berbasis online ini memang tidak berjalan lancar bagi sebagian orang, karena banyaknya kendala yang dihadapai, baik oleh siswa, guru maupun bagi para orang tua murid.

Pembelajaran jarak jauh dinilai lebih merepotkan, karena orangtua dituntut untuk menyediakan gadget dan juga internet untuk mendukung anaknya mengikuti sekolah online, mungkin bagi orang yang berada, menyedikan gadget dan internet tidak masalah, namun buat yang tidak punya tentu ini menjadi kendala yang sangat serius, sehingga membuat banyak anak tidak bisa mengikuti pelajaran sama sekali.

Hal ini juga yang diungkapkan oleh Mba Kania yang memiliki dua buah hati yang saat ini duduk di bangku sekolah, bahwa keberadaan gadget dan internet sangat penting untuk mengikuti PJJ yang berlangsung secara online ini. Bahkan salah satu tantangannya, anak-anak pun harus diajarakan tata cara menggunakan gadget yang benar agar mereka bisa mengikuti sekolah onlinenya.

Selain itu, kehadiran PJJ ini pun dinilai oleh Mba Kania menuntutnya untuk lebih banyak bersabar dan juga mengontrol emosi, terutama saat menghadapai anak-anak yang susah menangkap pelajaran, dan tidak bisa fokus secara serius saat mengikuti proses belajar mengajar.

Hal senada juga diungkapkan oleh Mba Ifa bahwa orang tua biasanya menghadapi banyak tantangan saat mendampingi anak-anaknya belajar di rumah, misalnya:
  • Anak sulit konsentrasi / fokus
  • Susah menjaga mood anak
  • Anak mudah bosan
  • Anak sulit paham materi pelajaran
  • Anak lebih suka main daripada mengerjakan tugas
  • Sulit membagi waktu antara bekerja dan mendampingi anak belajar
  • Suasana di rumah kurang mendukung mood anak belajar
  • Anak sulit menerima penjelasan dari orang tua
Selain hal itu, orang tua juga kerap dihadapkan pada berbagai permasalahan lain, mulai dari drama setiap pagi saat bangunin anak untuk sekolah, meningkatnya pengeluaran untuk membeli kuota internet, lalu dihadapkan pada pelajaran sekolah anak yang kerap bikin bingung karena kurang jelasnya instruksi dari guru sehingga orangtua mengalami kesusahan untuk menjelaskannya pada anak, dan berbagai persoalan lainnya.

Dan Mba Kania pun mengakui bahwa selama PJJ ini orang tua sangat dituntut untuk ikutan belajar dan berperan menjadi guru juga di rumah di sela aktivitasnya bekerja dan juga mengurus rumah. Bahkan waktunya terkadang lebih banyak digunakan untuk mendampingi anak-anaknya belajar dan juga mengontrol berbagai tugas yang telah diberikan oleh guru.

Nah, menyikapi kondisi saat ini, menurut Mba Kania bahwa sangat penting untuk mengatur waktu dan memperbanyak sabar. Dan menempatkan urusan keluarga tetap menjadi prioritas yang utama, sedangkan pekerjaan biasanya Mba Kania minta nego waktu dengan client sehingga bisa dikerjakan di malam hari atau saat weekend agar tidak mengganggu kegiatan menemani anak belajar.

Dijelaskan oleh Mba Ifa bahwa tantangan dalam menajlankan PJJ juga dihadapi oleh para guru

Dan lebih lanjut, Mba Ifa juga menjelaskan, selain memahami kendala yang dihadapi anak sekolah dan juga orang tua murid di rumah, kita juga perlu tahu bahwa para guru juga mengalami kendala atau pun kesulitan dalam memberikan pelajaran dengan metode PJJ ini.

Misalnya saja, tidak semua guru memiliki gadget yang canggih dengan dukungan kualitas internet yang stabil sehingga mengalami kesulitan untuk mengajar. Bahkan tak sedikit juga guru yang kesusahan dalam mengajar berbasis virtual, karena keterbatasan mereka untuk bisa cepat beradaptasi dengan gadget dan teknologi yang ada saat ini, atau terkadang kondisi rumah guru kurang nyaman untuk melakukan konferensi video saat mengajar.

Maka menyikapi hal ini, tentu orang tua, guru dan juga pihak sekolah harus saling bekerja sama untuk mencari solusi terbaik, sehingga proses belajar bisa tetap berjalan baik, tanpa memberatkan atau menyusahkan salah satu pihak.

Dan yang harus kita semua sadari, pendidikan memang sangat penting, namun saat ini yang terpenting adalah kita bisa hidup sengan sehat terlebih dahulu. Hal ini juga yang diungkapkan oleh Mba Ifa bahwa Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) pernah menuturkan bahwa hak pendidikan selama pandemi itu berada di urutan ketiga, setelah hak hidup dan hak sehat terpenuhi.

“Jadi yang terpenting tetap sehat dan hidup. Ketinggalan pelajaran dan tidak tercapai kompetensi saat pandemi tidak masalah, masih bisa dikejar kalau anak kita terus sehat dan masih hidup.” Mba Ifa mengutip dari Ibu Retno Listyarti (KPAI).

Jadi, dalam menjalani PJJ dengan segala tantangannya yang terjadi saat ini, semoga kita semua, baik para guru dan pihak sekolah, para murid dan juga orang tua, diberikan kesabaran dan kesehatan sehingga bisa melalui semua tantangan ini dengan baik. Aamiin...


Berbagi Untuk Sesama Bersama BloggerCare

Tidak hanya keseruan dan taburan ilmu yang ada di BloggerDay 2021 ini, namun kita juga diajak untuk berempati dan berbagi terhadap sesama melalui program BloggerCare, yaitu panitia mengadakan acara penggalangan dana kepada teman-teman yang ikut dalam acara BloggerDay 2021 untuk memberikan bantuan seikhlas dan semampunya.

Dimana dana yang terkumpul tersebut nantinya akan disalurkan kepada orang-orang yang membutuhkan, terutama akan diberikan kepada teman-teman blogger yang sedang mengalami kesulitan ekonomi ataupun kesehatan di masa pandemi ini. 

Sebab tidak bisa dipungkiri, kehadiran pandemi membuiat banyak orang menjadi semakin kesulitan dalam hidupnya, banyak yang terpaksa kehilangan pekerjaannya, ada yang terserang berbagai penyakit, ada yang usahanya bangkrut, dan berbagai permasalahan hidup lainnya.   

Maka dari itu, dalam momentum BloggerDay 2021 ini, Bloggercrony menggelar Bloggercare sebagai salah satu upaya untuk memberikan bantuan dan juga dukungan agar teman-teman kita yang sedang mengalami kesulitan bisa sedikit lebih ringan beban hidupnya, dan tetap semangat dalam menjalani hari-hari di masa pandemi ini.

BloggerCare berbagi untuk sesama - Photo by Anncapictures (pixabay)

Jujur cara ini menurut saya sangat bagus, karena kita diingatkan untuk selalu berbagi dengan orang lain, sebab sejatinya manusia yang baik adalah yang bisa bermanfaat bagi orang lain. Meski mungkin bantuan yang kita berikan tak seberapa, namun itu akan sangat berarti bagi mereka yang membutuhkan.

Dan saya pun percaya, bahwa dengan memberikan bantuan atau sedekah kepada orang lain, maka itu bisa membersihkan harta yang kita miliki semakin berkah dan bertambah, bahkan Rasulullah pernah bersabda bahwa "Tidak akan pernah berkurang harta yang disedekahkan, kecuali ia bertambah, bertambah dan bertambah." (HR. Tirmidzi)

Untuk itu, saya pun berdoa, semoga kita semua diberikan kesehatan, dilimpahkan banyak rezeki, dan diringankan hatinya untuk senantiasa berbagi dengan sesama, agar hidup kita ini bisa semakin bermanfaat bagi orang banyak. Aamiin...
  


Manfaat Mengikuti Acara BloggerDay 2021

Nah, setelah mengikuti semua rangkaian acara dari Virtual Blogger Gathering yang diselenggarakan oleh Komunitas Bloggercrony seperti yang sudah saya ceritakan di atas, maka ada banyak keuntungan saya bisa kita rasakan dari acara ini.

Ya, meskipun acara BloggerDay 2021 berlangsung secara virtual namun acara yang didukung oleh Kitatama.id ini memberikan banyak manfaat menurut saya pribadi, yaitu sebagai berikut:
  1. Senang rasanya karena akhirnya saya bisa bersua dengan lebih dari 100 orang teman-teman blogger yang tersebar dari berbagai daerah di Indonesia.
  2. Bahagia rasanya bisa melancong ke USA meski secara virual, sehingga bisa mendapatkan banyak informasi, dan juga motivasi seputar tempat wisata di USA, semoga saja kelak bisa mengunjungi berbagai destinasi tersebut secara langsung suatu hari nanti. Aamiin...
  3. Bisa mendapatkan ilmu, motivasi dan pencerahan yang sangat berguna dari para narasumber hebat, terutama bagaimana kiat untuk tetap semangat menjadi konten kreator yang kreatif dan beretika, supaya tidak masuk dalam dimensi senjakala.
  4. Jadi semakin mengerti bagaimana kendala yang dihadapi oleh anak-anak, orang tua, dan juga guru dalam melakukan pelajaran jarak jauh, sehingga membuat saya jadi semakin kagum dan sangat berempati atas perjuangan semua pihak yang menjalani PJJ ini.
  5. Acara ini juga memanjakan peserta dengan banyak hadiah yang bisa diraih dari berbagai lomba, mulai dari Lomba Facebook, Instagram, Blog, bahkan ada juga Games dan Doorprize dengan hadiah yang beragam.
  6. Bukan hanya kesenangan yang ada di acara ini, namun kita juga diingatkan untuk tetap bisa bantu sesama sesuai dengan kemampuan dan seikhlasnya melalui BloggerCare, yang mana dana yang terkumpul tersebut akan disalurkan untuk membantu teman-teman blogger yang terkena dampak pandemi maupun pihak lain yang membutuhkan.
  7. Dapat semangat untuk lebih rajin menulis topik tulisan organik, sehingga isi blog juga menjadi lebih bervariasi dan syukur-syukur bisa meraih penghargaan menjadi Most Wanted Blogger Award dari Komunitas Bloggercrony. :) 
Jadi, sungguh saya merasa bahwa hari Sabtu (6 Maret 2020) ini terasa lebih berfaedah (bukan hanya rebahan) karena bisa diisi dengan kegiatan yang lebih produktif dalam mengikuti rangkaian acara BloggerDay 2021 yang sangat menyenangkan.

Terima kasih seluruh panitia dan pengisi acara BloggerDay 2021 

Untuk itu, tidak lupa saya mengucapkan terima kasih banyak kepada Komunitas Bloggercrony, seluruh panitia acara, para narasumber, MC, Moderator, dan tak ketinggalan teman-teman BloggerPreuner yang juga sudah menyumbangkan banyak hadiah di acara BloggerDay 2021 ini, semoga usahanya semakin lancar dan sukses ya. Aamiin... :)
  • Duoraji Store (IG: @duorajistore) menghadirkan beragam produk nusantara, seperti gula batu sumiah khas Jogja, dll
  • Anesacooking (IG: @anesacooking) menyediakan aneka pasta dan puding.
  • Gerai Aksesoris Surabaya (IG: @geraiaksesoris2) menyuguhkan berbagai aksesoris, seperti masker strap, dll. 
  • Ayko Projects (IG: @aykoprojectsprops) hadirkan aneka produk hand made dan properti foto bayi.
  • Makarame Eco-Friendly Crafts (IG: @makarame) menyediakan souvenir berupa pot upsyplast dan tanaman kaktus/skulen.
  • Resep Dapur Ayah (IG: @resepdapurayah) menghadirkan aneka kreasi sambel untuk sempurnakan bersantap yang nikmat.
  • Katalensaku (IG: @katalensaku.photoworks) melayani jasa foto produk di seluruh Indonesia.
  • Ebigsoo Fashion (IG: @ebigsoo_fashion_) menyediakan aneka fashion khas Bali, seperti daster, piyama, dress, dll.
  • Cake & Cookies Bintaro (IG: @dapursesukahati) menyuguhkan aneka cemilan dan kue kering.
  • Jual Hijab & Pakaian Muslim (IG: @hennahijab_collection) menyediakan hijab dan pakaian muslim.
  • Official Asi Booster Tea (IG: @asiboostertea) menyuguhkan makanan dan produk untuk kesehatan.
  • Sreehandmate (IG: @sreehandmate) menyediakan hampers sebagai kado di momen special orang-orang tersayang.
  • Photocoffee Home Roastery (IG: @photo_coffee_) menghadirkan aneka kopi dari berbagai nusantara.  

Kalau ada sumur di ladang, boleh kita menumpang mandi.
Kalau ada umur yang panjang, boleh kita berjumpa lagi.
Semoga kita semua selalu sehat dan punya umur panjang,
Agar kita bisa kembali berjumpa di BloggerDay 2022 mendatang. Aamiin....



No comments:

Post a Comment