Kota Sorong Memiliki Potensi Usaha yang Beragam


Mendengar nama Sorong, bayangan saya adalah laut dengan pantai-pantainya yang indah. Sebab, nama Sorong sendiri berasal dari Bahasa Biak Numfor, Soren yang artinya laut bergelombang, dengan garis pantai yang menyajikan landscape yang sangat cantik.

Keindahan alam Sorong memiliki pesonanya tersendiri, terdapat banyak keunikan yang memukau, terlebih kota yang berada di Papua Barat ini disebut juga sebagai jembatan menuju Raja Ampat yang terkenal sebagai salah satu lokasi menyelam terbaik di dunia.

Maka dari itu, kota yang dikenal juga dengan sebutan “Kota Minyak” ini menjadi salah satu lokasi yang menjadi habitat penyu belimbing, yaitu jenis penyu terbesar dengan panjang mencapai 1,5 hingga dua meter dan bobot tubuh antara 500-700 kilogram ini.

Tidak heran penyu belimbing senang hidup di sini, karena pantai-pantai di Kota Sorong ini memiliki struktur pantai yang sangat cocok bagi penyu untuk bertelur, yaitu memiliki kawasan pantai tropis yang sunyi, tenang, landai dan berpasir.

Dengan melihat dari sisi ini saja, maka bisa kita bayangkan betapa indahnya alam Sorong ini, memiliki potensi yang sangat luar biasa bila terus dikembangkan, baik dari sisi pariwisatanya, terlebih untuk sisi kuliner berbahan dasar olahan laut, karena Sorong memiliki jenis makanan laut yang beragam, baik dari jenis ikan, cumi, udang dan lain sebagainya.

Udang Selingkuh menjadi salah satu potensi kuliner di Sorong

Bukan hanya itu saja, Sorong juga memiliki aneka makanan istimewa yang luar biasa, sebut saja papeda, kue lontar, sagu lempeng, udang selingkuh, keripik keladi, buah merah, sarang semut, martabak sagu, kopi senang, abon gulung, dan lain sebagainya.

Tidak hanya makanan, Sorong juga memiliki aneka hasil kerajinan yang istimewa dengan sentuhan etniknya yang sangat kental, seperti noken (tas dari serat kulit pohon), batik cendrawasih (batik bermotif burung cendrawasih yang menjadi ikon tanah Papua), koteka, ukiran kayu, patung, kalung, gelang, dan masih banyak lagi yang lainnya.

Semua hal tersebut menggambarkan bahwa potensi usaha di Sorong sangat luar biasa. Maka tidak heran, kini pertumbuhan jumlah UMKM di Sorong pun terus berkembang dengan memaksimalkan segala potensi yang ada sebagai peluang usaha yang menjanjikan.

Namun yang perlu diingat, selain terus meningkatkan kualitas produk yang jual, tentu UMKM Sorong pun harus juga melek teknologi digital sesuai tuntutan zaman sekarang, agar bisa semakin mudah menjual produk dan mengakses pasar yang semakin luas dengan sistem penjualan online yang marak belakangan ini.

Tidak bisa kita pungkiri, hal itu menjadi salah satu upaya untuk sukses menjalankan usaha di era sekarang ini, para pelaku UMKM mau tidak mau, suka tidak suka harus cepat bisa beradaptasi dengan perkembangan zaman dengan menguasai teknologi digital yang ada.

Nah, menyadari pentingnya pelaku UMKM ini harus melek teknologi digital, maka JNE sebagai perusahan yang bergerak dalam bidang pengiriman dan logistik terbesar di Indonesia ini terus mengajak para pelaku UMKM di seluruh Indonesia, termasuk di Sorong untuk Go Digital.

Untuk itu, beberapa waktu yang lalu (15/07), JNE Sorong menggelar webinar JNE Ngajak Online – Goll…Aborasi Bisnis Online 2022 di Kota Sorong yang dihadiri lebih dari 100 UMKM setempat, dengan narasumber Fredi Luhukay selaku Branch Manager JNE Sorong, Ratna Sari selaku Owner Nami Craft, dan Teguh Hidayat Iskandar Alam selaku CMO Mooipapua.

JNE Ngajak Online – Goll…Aborasi Bisnis Online 2022 di Sorong

Digelarnya acara Ngajak Online – Goll…Aborasi Bisnis Online 2022 di Kota Sorong ini merupakan salah satu upaya JNE dalam memberikan dukungan dan juga edukasi bagi pelaku UMKM di Sorong agar semakin sadar akan pentingnya peran teknologi digital untuk kemajuan usaha mereka.

Hal ini juga yang disampaikan oleh Fredi Luhukay selaku Branch Manager JNE Sorong, bahwa JNE Sorong pun terus berupaya mendukung UMKM dengan berbagai program dan layanan, “Kami siap membantu dan memfasilitasi UMKM dari berbagai sisi. Untuk masalah penjualan logistik dalam kota hingga luar negeri, saya siap untuk membantu.”

Dan lebih lanjut, Fredi juga menyampaikan bahwa JNE Sorong bangga dengan adanya acara Goll..aborasi JNE ini, karena mampu menyatukan UMKM untuk bertukar pendapat mengenai bisnis online, sehingga hal ini bisa saling memacu UMKM untuk semakin berkembang.

Selain itu, Fredi juga menyampaikan bahwa saat ini JNE secara rutin melaksanakan berbagai program layanan terkhususnya bagi UMKM, seperti adanya promo cashback, program apresiasi seperti JLC (JNE Loyalty Card), gratis jemput paket tanpa minimal berat, COD, dan e-fulfillment untuk menjadi solusi pengiriman dan kemudahan bertransaksi digital.

Nah, dengan adanya berbagai program tersebut, diharapkan para pelaku UMKM bisa semakin semangat dalam menjalankan usahanya, sehingga mereka bisa semakin efektif dan efisien dalam menjalankan usahanya agar bisa semakin maju lagi.


Teguh menjelaskan tentang usaha skincare yang dijalankannya

Melalui acara ini, Teguh Hidayat Iskandar selaku CMO Mooipapua pun menjelaskan tentang usaha yang kini digelutinya. Dimana ia menceritakan, bahwa usaha Mooipapua yang dijalankannya ini merupakan produk yang bergerak di bidang skincare.

Usaha skincare Mooipapua ini sudah didirikan sejak tahun 2018 silam, dan Mooipapua ini telah memasarkan produk yang eco-friendly dan social conscious. Dua hal ini menjadi value proposition sekaligus diferensiasi Mooipapua dibandingkan kompetitornya.

Hal ini diungkapkan oleh Teguh, bahwa “Kami tidak terlalu banyak iklan tapi terbesar di value proposition. Produk kami eco-friendly karena bahan bakunya berasal dari alam, mulai dari buah merah, pala fakfak, dan hasil alam lainnya.”

Dan sejauh ini, usaha ini terus berkembang maju, bahkan diakui oleh Teguh bahwa di saat pandemi omsetnya justru meningkat, hal ini diyakini karena kebiasaan masyarakat yang menghabiskan waktu di rumah. Peningkatan omzetnya mencapai 280% atau hampir tiga kali lipat.

Ratna menjelaskan tentang usaha Nami Craft yang digelutinya

Selain itu, dalam acara ini ada Ratna Sari selaku Owner Nami Craft yang juga berbagi cerita tentang bagaimana ia membangun bisnis di sektor kriya. Ratna menyampaikan bahwa optimalisasi media sosial itu sangat berguna bagi pelaku usaha, karena bisa digunakan untuk memasarkan produk agar semakin dikenal luas oleh masyarakat.

Dalam hal ini, Ratna mengungkapkan bahwa sosial media bisa menjadi sarana promosi dan jualan di era yang serba digital ini. Maka dari itu, sangat penting bagi kita untuk memaksimalkan produksi konten yang menarik hingga menggunakan hashtag atau tagar pada copywriting yang digunakan.

Selain itu, Ratna juga menambahkan tentang pentingnya diferensiasi dalam memasarkan produknya “Diferensiasi sangat penting ditambah saat ini kompetitor kita tidak sedikit, padahal dulu awalnya bisa dihitung jari. Kami berfokus pada cara pengemasan yang berbeda dan menyediakan banyak kategori pengemasan seperti Korean Wrapping yang banyak digemari konsumen.”

Dari ini kita bisa melihat, bahwa dalam menjalankan usaha, kita benar-benar harus kreatif dan tidak cepat merasa puas, harus terus banyak belajar, agar bisa semakin inovatif dalam mengembangkan usaha yang ditekuni supaya bisa bersaing dengan produk-produk lainnya di pasaran.

*****

Melihat acara ini, saya pribadi merasa sangat senang, karena JNE benar-benar memberikan perhatian yang serius bagi pelaku UMKM, terus menghadirkan berbagai program dan acara yang mengedukasi seperti ini dari kota ke kota agar para pelaku UMKM bisa semakin maju dan berkembang.

Semoga melalui acara JNE Ngajak Online – Goll…Aborasi Bisnis Online 2022 ini, para pelaku UMKM termasuk di Sorong semakin sadar tentang pentingnya untuk Go digital dan juga saling berkolaborasi agar bisa meraih kesuksesan dalam menjalankan usaha di era sekarang ini.

Dan acara JNE Ngajak Online – Goll…Aborasi Bisnis Online 2022 ini telah digelar oleh JNE sejak tahun 2021 di 60 kota di seluruh Indonesia loh. Dan tidak berhenti hanya sampai Kota Sorong saja, gelaran roadshow ini juga akan hadir di kota-kota lainnya juga. Apakah kota kamu giliran berikutnya? Tunggu aja ya! 😊


No comments:

Post a Comment