Zona Madina Tampilkan Miniatur Portofolio Wakaf Dalam Berbagai Bidang


Bila berbicara tentang uang Rp10.000, mungkin bagi sebagian dari kita menilainya biasa saja, bahkan mungkin tidak terlalu berarti, karena nilai uang tersebut kerap kali dinilai masih kurang untuk membeli segelas kopi di café-café ternama.

Namun siapa sangka, uang Rp10.000 yang kita anggap biasa saja ini bisa menjadi sangat berarti, bahkan mampu membawa perubahan besar bagi kehidupan masyarakat luas. Terlebih bila satu juta orang, mewakafkan uang masing-masing Rp.10.000, maka jumlah yang didapatkan adalah Rp10.000.000.000, sungguh angka yang luar biasa besar bukan?

Mari sejenak kita bayangkan, jika berwakaf ini dilakukan oleh banyak orang dan rutin dilakukan setiap bulan. berapa banyak uang yang akan terkumpul? Tentu nilai yang sangat besar bukan? Makanya, bukan hal yang mustahil bahwa kemiskinan dan kesenjangan sosial yang ada di negara kita ini bisa perlahan dihapuskan, dan kehidupan masyarakat khususnya kaum dhuafa bisa semakin baik lagi.

Hal ini tentunya bisa diwujudkan, karena jumlah umat Islam di Indonesia sangatlah banyak, sehingga potensi wakaf yang ada pun sangat besar bila semua pihak mau bergerak bersama. Untuk itu, Dompet Dhuafa pun mengajak semua orang untuk semakin gemar berwakaf dengan menggelar program Wakaferse atau Wakaf Universe.


Intimate Gathering – Bersama Lebih Bermakna

Untuk terus menggaungkan program Wakaferse (Wakaf Universe), yaitu mengajak semua orang untuk berwakaf, maka kemarin (30/10/23), Dompet Dhuafa menggelar acara Intimate Gathering bersama Influencer, Blogger dan Komunitas untuk sama-sama bergerak bersama, menyuarakan pentingnya wakaf.

Dengan mengusung tema “Bersama Lebih Bermakna” #TeruskanKebaikanmu #PahalaMengalirAbadi acara ini menghadirkan beberapa narasumber, yaitu ada Ibu Sulistiqomah (So Retail Fundraising Wakaf), Ibu Eka Setiawati (Direktur Mobilisasi dan Sumberdaya Dompet Dhuafa) dan Bapak Ustadz Syari’ie el-Bantanie (Praktisi Wakaf Dompet Dhuafa dan Penulis Buku Membangun Peradaban Wakaf) yang bertempat di Kawasan Zona Madina Dompet Dhuafa Parung, Bogor – Jawa Barat.

Dari acara ini saya pribadi merasa semakin tercerahkan tentang betapa luar biasanya manfaat wakaf, baik untuk kehidupan kita di dunia, terlebih nanti sebagai bekal kita di kehidupan akhirat yang kekal. Dan saya pun sudah melihat langsung bagaimana penerapan dana wakaf digunakan untuk kemaslahatan umat seperti yang ada di Zona Madina ini.

Ibu Eka Sutiawati menuturkan bahwa kawasan Zona Madina ini adalah kawasan pemberdayaan masyarakat yang dihadirkan oleh Dompet Dhuafa

Hal itu juga yang diungkapkan oleh Ibu Eka Sutiawati, bahwa keberadaan kawasan Zona Madina yang berada di wilayah Parung - Bogor ini berada di atas tanah wakaf seluas 8,5 hektar yang merupakan sebuah kawasan pemberdayaan masyarakat yang dilakukan secara terpadu dan berkelanjutan oleh Dompet Dhuafa.

Keberadaan kawasan Zona Madina ini didesain dan dikembangkan dengan konsep kawasan tumbuh dan terpadu dengan landasan tata nilai Islam dengan tujuan sebesar-besarnya untuk membangun pemberdayaan masyarakat dalam arti yang luas.

Untuk itu, dalam kawasan Zona Madina ini dibangun berbagai fasilitas yang meliputi pemberdayaan di bidang Ekonomi, Pendidikan, Kesehatan, Sosial dan juga pemberdayaan Budaya yang bersumber salah satunya dari wakaf yang dipercayakan melalui Dompet Dhuafa.

Keberadaan Zona Madina dengan berbagai fasilitas yang ada di dalamnya telah menjadi salah satu bukti nyata hasil dari pengelolaan dana wakaf yang dikelola dengan baik dan produktif oleh Dompet Dhuafa, sehingga manfaatnya bisa dirasakan oleh masyarakat banyak.

Ibu Sulistiqomah mengungkapkan bahwa berwakaf itu sangat mudah dilakukan dan pahalanya mengalir abadi

Senada dengan itu, Ibu Sulistiqomah juga menuturkan bahwa kawasan Zona Madina ini menjadi sebuah miniatur portofolio wakaf karena semua aspek pemberdayaan ada di sini yang meliputi pemberdayaan di bidang Kesehatan, Pendidikan, Ekonomi, Sosial dan juga Budaya.

Dan dari sektor kesehatan, Dompet Dhuafa hingga saat ini sudah memiliki 7 rumah sakit berbasis wakaf yang tersebar di berbagai tempat, dan Rumah Sakit Sehat Terpadu ini merupakan portofolio rumah sakit wakaf pertama di Dompet Dhuafa.

Selain itu, pada sektor Pendidikan pun terdapat sekolah dari PAUD sampai kampus untuk perguruan tinggi juga ada di Zona Madina ini. Dan masih banyak lagi pemberdayaan di sektor lain yang dihadirkan di Zona Madina ini.

Hadirnya semua layanan dan fasilitas yang dibangun di kawasan Zona Madina ini tak lepas dari wakaf yang disalurkan oleh masyarakat melalui Dompet Dhuafa. Sungguh besar peran wakaf jika dikelola dengan baik dan benar, sehingga masyarakat pun bisa menikmati hasilnya.

Dan wakaf tidak selamanya 3M (Makam, Masjid, Madrasah) tapi juga bisa dengan wakaf uang yang nilainya bisa kita sesuaikan dengan kemampuan kita masing-masing, bahkan kita bisa berwakaf dengan harga senilai secangkir kopi saja, yaitu sekitar Rp10.000 saja.

Ustadz Syari'ie mengungkapkan bahwa wakaf punya potensi yang luar biasa untuk mengatasi kesenjangan sosial

Maka dari itu, Ustadz Syari’ie el-Bantanie menjelaskan bahwa wakaf merupakan salah satu instrumen yang punya potensi yang luar biasa, bahkan wakaf bisa menurunkan kesenjangan sosial yang ada di masyarakat, sehingga tidak ada lagi istilah “yang kaya makin kaya, dan yang miskin makin miskin” karena dengan wakaf semua bisa terbantu.

Bahkan beliau menjelaskan salah satu ayat yang membahas tentang urgensi wakaf “Allah menghilangkan (keberkahan dari) riba dan menyuburkan sedekah. Allah tidak menyukai setiap orang yang sangat kufur lagi bergelimang dosa.” (QS. Al-Baqarah [2]:276)

Untuk itu, bila wakaf ini ditunaikan dengan kesungguhan, minimal Rp.10.000 saja untuk setiap umat Islam yang ada di Indonesia ini, tentu hasilnya akan sangat luar biasa untuk membangun masyarakat yang berdaya dan mandiri melalui berbagai program yang berkelanjutan.

Tak hanya bisa untuk membantu memperbaiki tatanan kehidupan dalam berbagai sisi saja, sejatinya wakaf adalah ibadah yang sangat luar biasa untuk kehidupan kita di akhirat, karena wakaf merupakan sebuah amalan jariah yang mampu terus mengalirkan pahala yang abadi, meskipun kita sudah meninggal dunia.

Maka selama kita hidup, selama kita masih bernafas, maka kita tidak perlu menunggu kaya dulu, tidak perlu menunggu mapan dulu untuk berwakaf, karena berwakaf itu sungguh mudah, bisa dilakukan mulai dari dengan wakaf uang Rp.10.000 saja.

Dan salah satu contoh yang sekaligus menjadi bukti nyata hasil dari pengelolaan wakaf yang sudah disalurkan oleh masyarakat selama ini melalui Dompet Dhuafa yaitu dengan hadirnya kawasan Zona Madina yang dipenuhi oleh berbagai fasilitas untuk dinikmati oleh masyarakat luas.



Zona Madina Hadirkan Berbagai Fasilitas di Berbagai Sektor Kehidupan

Selain mendapatkan pencerahan yang luar biasa seputar wakaf, dalam rangkaian acara intimate gathering ini kami pun diajak untuk mengelilingi Zona Madina untuk melihat lebih dekat berbagai sarana dan prasarana yang dibangun dari hasil wakaf yang ada di kawasan ini.

Ternyata kawasan Zona Madina ini sungguh luar biasa, selain suasana lingkungannya yang asri dan sejuk karena banyak pohon hijau di sini, ternyata kawasan ini dirancang dengan sangat menarik dan sudah dibangun berbagai fasilitas yang sangat berguna bagi masyarakat pada berbagai sektor seperti berikut ini:

1. Sektor Kesehatan
Di kawasan Zona Madina ini terdapat sebuah RS Rumah Sehat Terpadu (RST) yang dibangun pada tanggal 7 Januari 2009 dan diresmikan penggunaannya pada tanggal 4 Juli 2012. Dan hingga saat ini, rumah sakit ini sudah melayani banyak masyarakat dan juga telah menjadi rujukan pasien BPJS, dan klinik mitra lainnya.

RS Rumah Sehat Terpadu (RST) di kawasan Zona Madina

Dan ternyata, berbagai fasilitas yang ada di rumah sakit ini pun hadir berkat adanya urun tangan dari berbagai pihak, seperti Lembaga Zakat berbasis korporat dan sejumlah perusahaan turut melengkapi layanan kesehatan di rumah sakit ini, sehingga sampai saat ini bisa aktif melayani pasien cuci darah gratis, hingga fasilitas mesin NICU/PICU dan fasilitas lainnya.

Selain terdapat RS Rumah Sehat Terpadu, ternyata di kawasan Zona Madina ini juga terdapat Optik yang menyediakan kacamata, dan juga terdapat DD Klinik Parung yang juga aktif menerima pasien setiap harinya sebelum dirujuk ke RS Rumah Sehat Terpadu.


2. Sektor Pendidikan
Untuk sarana pendidikan, ternyata di Zona Madina ini memiliki Bumi Pengembangan Insani (BPI) yang menjadi pusat rancang bangun program pemberdayaan masyarakat di bidang Pendidikan ala Dompet Dhuafa.

Di Zona Madina tersedia sekolah dari tingkat Paud sampai Perguruan Tinggi juga ada

Untuk itu, terdapat sekolah Smart Ekselensia Indonesia, Sekolah Guru Indonesia, Jampang English Village, Kampus Budi Bakti dan beragam kegiatan pengembangan pendidikan lainnya juga ada di BPI yang saat ini berganti nama menjadi Lembaga Pengembangan Insani (LPI).

Dan untuk sekolah Smart Ekselensia Indonesia hadir melayani dari PAUD, SD, SMP dan juga SMA. Dimana untuk pelajar SMP dan SMA yang ada di sini datang dari berbagai daerah di seluruh Indonesia dan mereka mendapatkan beasiswa selama sekolah di sini.


3. Sektor Ekonomi
Begitu juga untuk Sektor Ekonomi, Zona Madina hadir dengan beragam jenis pemberdayaan di bidang usaha, seperti ada Kopi Madaya yang menjual minuman kopi, dimana kopinya diambil dari petani kopi lokal dan UMKM binaan Dompet Dhuafa.

Main ke Zona Madina kita bisa menikmati kopi di Madaya Coffee hingga menikmati aneka makanan enak di Teras Madina Resto

Selain itu, ada juga Rumah UMKM yang menjadi tempat edukasi dan pengolahan produk-produk UMKM binaan Dompet Dhuafa. Kemudian ada juga Karya Masyarakat Mandiri yang menjual hasil tani dari petani binaan Dompet Dhuafa. Selanjutnya ada Air mineral DD Water, dan juga Teras Madina Resto yang menjual aneka makanan dan minuman dari pelaku UMKM.

Tak hanya itu saja, bahkan terdapat berbagai program lainnya juga seperti program Budidaya Ikan Hias, Budidaya Jamur Tiram, Budidaya Ternak, Budidaya Tanaman, Kerajinan Golok, Rumah Industri Tahu, Rumah Kemasan, dan juga terdapat Daya Mart.


4. Sektor Sosial & Dakwah
Untuk bidang Dakwah sendiri, di kawasan Zona Madina ini telah didirikan sebuah masjid yang sangat besar yaitu Masjid Al-Madina atau yang juga dikenal dengan Masjid Kubah Merah Putih. Masjid ini telah diresmikannya pada tanggal 21 Oktober 2016 dan hingga kini menjadi pusat dakwah dari peradaban Islam di Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor.

Masjid Al-Madina di kawasan Zona Madina

Selain itu, di bidang sosial dakwah ini juga terdapat MPZ (Mitra Pengelola Zakat), Cordofa (Corps Dai Dakwah Dompet Dhuafa), Barzah (Badan Pemulasaran Jenazah), Tahfidz Al Quran, dan Sewa Aula Masjid untuk berbagai kegiatan yang dibutuhkan oleh masyarakat.


5. Sektor Budaya & Wisata
Dan yang menarik juga, ternyata di Zona Madina ini tetap berusaha untuk menjaga kebudayaan sekitar, makanya di sini terdapat Kampung Silat Jampang, Lenong, dan Gamelan yang terus coba dilestarikan agar tidak mudah tergerus oleh perkembangan zaman modern.

Ini berbagai contoh tempat wisata menarik di Zona Madina

Selain itu, di Zona Madina juga terdapat kawasan Kampung Wisata Djampang yang menawarkan model wisata berbasis pemberdayaan lokal dengan menghadirkan tempat bermain dan hiburan bagi anak-anak hingga orang dewasa.

Ada berbagai keseruan yang bisa dinikmati di sini, seperti melihat berbagai jenis hewan di Mini Zoo Madina, atau melihat buah dan sayur yang ada di Madina Green House, atau bermain seru di Playground, melatih ketangkasan memanah, bahkan bisa menginap dengan nyaman di Guest House yang ada di sini.

*****

Nah, dari kawasan Zona Madina ini kita bisa melihat secara langsung bahwa ada banyak sekali sektor pemberdayaan masyarakat yang dibangun dengan konsep berkelanjutan yang tentunya sangat membantu masyarakat sekitar untuk mendapatkan kehidupan yang lebih baik lagi.

Dan tentunya, hadirnya kawasan Zona Madina ini merupakan wujud nyata dari pengelolaan wakaf yang dilakukan dengan profesional, sehingga mampu memberikan hasil yang luar biasa dalam berbagai aspek kehidupan untuk dinikmati oleh masyarakat banyak.

Untuk itu, sekali lagi saya menyampaikan, bahwa wakaf punya peran yang begitu besar dalam membawa perubahan yang lebih baik. Maka dari itu, selama kita masih ada umur dan kesempatan, sebaiknya kita manfaatkan untuk teruskan kebaikan dengan berwakaf, agar pahala mengalir abadi.



18 comments:

  1. 10.000 kalau pengalinya banyak ya jumlahnya bisa jadi membukit ya, kak.
    Itulah teh power of sedekah.
    Sedikit tapi manfaatnya besar bagi si penerima dan memperoleh kebahagiaan batin bagi si donatur.
    Smoga badan pengelola zakat dan wakaf selalu amanah, aamiin

    ReplyDelete
  2. Keren sekali ini kawasan Zona Madina,apalagi setelah tahu pengembangannya bersumber salah satunya dari wakaf yang dipercayakan melalui Dompet Dhuafa. Masya Allah, lengkap segala sektor ada. Dan ternyata ya wakaf tidak selamanya tentang 3M (Makam, Masjid, Madrasah) tapi juga bisa dengan wakaf uang yang nilainya bisa kita sesuaikan dengan kemampuan kita, dengan hanya 10.000 saja bahkan ya...

    ReplyDelete
  3. Dulu saat kecil itu, saya kira wakaf hanya masjid dan makam, ternyata wakaf itu sangat luas ya, mas. Wakaf itu bisa dibentuk dalam segala hal yang bermanfaat. dam Zona Madina ini adalah gambaran dari wakaf yang dikelola Dompet Dhuafa. Dan untik berwakaf, tidak perlu nominal besar. dari 10 ribu saja sudah sangat bermanfaat.

    ReplyDelete
  4. bagus banget sih kak kawasan zona madina ini, itu aja aku iri loh fotonya bagus banget tuh, estetik bgt, dari sini kita bs melihat byk ya ternyata buat penyaluran wakaf tuh, nanti kalo ada rejeki lebih ak mau sih berwakaf

    ReplyDelete
  5. Uang 10rebo, bisa beli kopi, selama ada promo, hehehee.
    Tapi ternyata bakalan lebih berarti kalau dikelola jadi wakaf ya, kayak Zona Madina ini.
    Emang sih, kalau masalah pengelolaan dana umat, Dompet Dhuafa, udah nggak diragukan lagi, kinerjanya

    ReplyDelete
  6. wakaf merupakan salah satu instrumen yang punya potensi yang luar biasa, bahkan wakaf bisa menurunkan kesenjangan sosial yang ada di masyarakat. setujuu bgt, kita kudu tingkatkan amal sebagai bekal, yahhh

    ReplyDelete
  7. Keren ya. Dari nominal uang yang dianggap sepele bisa menciptakan Zona Madina yang bisa membantu masyarakat. Lengkap banget fasilitas yang sudah dibangun tuh. Keren.

    ReplyDelete
  8. Keren dan mantap sekali ada Zona Madina ya, sehingga bisa dapat gambaran yang pas tentang wakaf.

    ReplyDelete
  9. Yang namanya wakaf memang pahala ya luar biasanya ya Mas. Bener masih banyak yang salah kaprah Memahami wakaf itu 3M saja padahal dengan berapapun jumlah nominal dengan niat yang benar kita bisa berwakaf. Salah satunya mengalahkan wakaf melalui lembaga amil yang terpercaya seperti Dompet Dhuafa dan bisa disalurkan melalui Zona Madina.
    Luar biasa ya yang ada di Zona Madina ini.. Pengen deh satu waktu bisa ke sana juga buat melihat fasilitas buat masyarakat dari dana wakaf ini.

    ReplyDelete
  10. Saya selalu terkesan dengan event INTIMATE GATHERING. Biasanya acara seperti ini menghadirkan kegiatan yang tematik dan kita bisa fokus pada value yang sama. Membahas soal zakat membuat kita jadi lebih punya pandangan luas tentang ibadah ya. Menyadarkan juga bahwa jika kita melakukan satu kegiatan dalam kebersamaan, inshaAllah hasilnya akan jauh lebih bermakna dengan manfaat yang maksimal.

    ReplyDelete
  11. Masya Allah... Masjid Al Madina nya cantik. Zona Madina nya pun juga. Benar-benar wujud peran Dompet Dhuafa dalam mengelola wakaf dengan baik. Ternyata yaa mulai dari 10rb kita sudah bisa berwakaf, gak perlu menunggu kaya

    ReplyDelete
  12. Mesjid di sini nyaman banget, beberapa kali saya mampir kalau pulang dari rumah mertua
    Ternyata lebih dari mesjid dan rumah sakit ya
    The power of sedekah and waqaf emang luar biasa

    ReplyDelete
  13. keren ya Dompet Dhuafa
    Daripada kita ngomel panjang pendek dengan apa yang belum dilakukan pemerintah
    Mending kita berinfak, beerzakat dan berwakaf melalui Dompet Dhuafa agar mereka yang semula tangan di bawah bisa menjadi tangan di atas

    ReplyDelete
  14. Wakaf memang memiliki manfaat yang luar biasa untuk ummat, dan bila semua memanfaatkannya dalam kebaikan kebayang banyak pembangunan dan peningkatan ekonomi juga ya.
    Asik ini banyak bidang ternyata yang dihadirkan dari Zona Madina ini ya. Semoga suatu saat bisa turut berkunjung langsung juga ke sana.

    ReplyDelete
  15. Wah, senang membaca artikel ini
    Pengetahuanku soal wakaf bertambah
    Wakaf nggak harus nunggu kaya ya

    ReplyDelete
  16. Sebenarnya ya.. wakaf ini menjadi solusi terbaik dalam menghadapi kemiskinan di INdonesia. Sayangnya, pengelolaannya masih sangat minim sehingga perlu lembaga seperti Dompet Dhuafa untuk menjadi jembatan antara pewakaf dan dikelola dengan baik agar bisa terus merasakan manfaatnya yang semakin meluas.

    ReplyDelete
  17. Wow keren banget ini. Luar biasa. Pegelolaan dana wakaf dari masyarakat yang layal dikembangkan juga di kota-kota lain.
    Iya sih, selama ini asumsi saya tuh kalau wakaf itu bentuknya ya tanah atau bangunan. Seringnya lihat tuh papan tulisan "tanah wakaf", "musholla wakaf". ternyata nggak harus punya tanah atau bangunan baru bisa ber wakaf, bisa juga dengan uang, bahkan walau 10 ribu rupiah pun

    ReplyDelete
  18. Konsep wakafnya bagus banget, dan makin dekat dengan kehidupan masyarakat. Konsep Zona Madina juga sangat bagus. Ada unsur wisata, religi, edukasi dan menjaga bumi. Keren!

    ReplyDelete