KPPPA Gelar Piala Merak 2018 Untuk Media



Tidak bisa kita pungkiri, media mempunyai peranan penting dalam kehidupan kita sehari-hari, terutama dalam menyediakan berbagai berita yang bisa memperkaya informasi dan juga pengetahuan kita akan berbagai hal. Media kerap hadir sebagai sebuah wadah yang bisa memberikan banyak pengaruh positif dalam kehidupan kita.

Begitu jugalah yang dinilai oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) bahwa kehadiran media selama ini sudah turut memberikan banyak kontribusi posistif dalam upaya menyajikan berbagai berita yang bisa mencerdaskan kehidupan masyarakat.

Melihat begitu besarnya peran dari Media ini, maka Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) merasa terpanggil untuk memberikan apresiasi yang akan memotivasi para media agar terus semangat berbagi kebaikan melalui konten yang positif terutama yang ramah anak.

Untuk itu, sebagai bentuk apresiasi atas segala kinerja yang begitu mulia yang sudah didedikasikan oleh media selama ini, terutama kepada media yang telah berpartisipasi dan berkontribusi pada upaya sosialisasi dan edukasi dalam pemenuhan hak anak dan menjadikan kepentingan terbaik anak sebagai jantung kerja jurnalistik maka Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia beberapa waktu yang lalu (07/12/18) menggelar Malam Penganugerahan Piala Merak 2018 di Rumah Maroko Jl. Indramayu No. 5 Menteng, Jakarta Pusat.

KENAPA BERNAMA PIALA MERAK?

Sungguh beruntung rasanya saya bisa menjadi salah satu undangan yang bisa melihat langsung bagaimana kemeriahan Malam Penganugerahan Piala Merak (Media Ramah Anak) 2018 yang baru pertama kalinya digelar ini.  Kemeriahan pada malam itu masih terngiang jelas diingatan saya hingga saat ini.

Namun jujur saya sempat bertanya dalam hati, kenapa acara malam itu bertajuk Malam Penganugerahan Piala Merak? Kenapa Merak yang dijadikan lambang dari malam penghargaan ini?, kenapa bukan jenis binatang lain yang dipilih sebagai simbol dari pesta malam itu?
Penari yang membawakan Tarian Merak - Doc. KPPPA
Ternyata binatang Merek dipilih sebagai icon untuk anugerah ini karena mampu menawarkan banyak filosofi menarik yang mampu memberikan banyak inspirasi bagi kehidupan kita, diantaranya karena Merak memiliki sifat kepemimpinan. 

Hal ini senada dengan simbol bagi media yang berani berada di  depan, bergerak  dan  menyuarakan  pemenuhan  dan  perlindungan  hak  anak.  Sedangkan, warna-warni  yang  dimiliki merak  melambangkan  ekspresi  dan  latar  belakang  anak-anak  Indonesia  yang  penuh  dengan semangat dan kegembiraan. 

Selain itu, merak merupakan burung yang indah dan menjadi sumber inspirasi, sama dengan sebagaimana peran media selama ini yang dapat menjadi inspirasi bagi masyarakat tentang nilai-nilai perlindungan dan pemenuhan hak anak. 

Jadi, berlatar belakang hal tersebut, maka terpililah merak sebagai lambang untuk malam penganugerahan bagi media ini. Dan kita pun berharap, bahwa media bisa terus hadir dengan mengemban harapan sesuai dengan filosofi merak ini.

Namun Merak sendiri merupakan singkatan dari Media Ramah Anak sehingga diharapkan media-media bisa terus berpartisipasi dan berkontribusi dalam mengedukasi dan memberikan sosialisasi yang tepat dalam pemenuahan hak-hak anak.

MALAM PENGHARGAAN PIALA MERAK BERLANGSUNG MERIAH    

Sebenarnya pergelaran malam penghargaan piala merak 2018 ini merupakan puncak dari rangkaian Media Kompetisi 2018 yang sudah berlangsung sejak September sampai November 2018 yang lalu dengan melibatkan banyak media untuk menorehkan karya terbaiknya baik berupa tulisan maupun foto. 

Dalam kompetisi ini terdapat dua mata lomba diantaranya Lomba Penulisan Artikel dan Lomba Fotografi yang ditujukan kepada awak media pewarta foto dan pewarta tulis di seluruh Indonesia yang mengusung tema Potret Indonesia, Kesadaran Keluarga Penuhi Hak Anak.

Dari berbagai artikel dan foto yang masuk, maka para juri yang terdiri dari Lenny N. Rosalin, Arbain Rambey, Irwan Rinaldy, Masmimar Mangiang dan Melly Latifah berkutat dengan karya para peserta selama 17-27 November 2018 untuk melakukan penjurian supaya bisa memilih masing-masing 3 pemenang dari cabang yang dilombakan baik untuk lomba penulisan artikel mapuan lomba fotografi.

Nah, setelah melalui proses penjurian yang begitu panjang tersebut, maka pada malam itu, lahirlah malam penganugerahan bagi para insan penulisan artikel mapuan fotografi terbaik yang berhasil mendapatkan hadiah berupa uang dan juga piala.

Namun sebelum acara pengumuman dan penyerahan piala bagi para pemenang, maka acara Penganugerahan Piala Merak 2018 ini terlebih dahulu diisi dengan sesi diskusi yang mengangkat tema Perspektif Pemenuhan Hak dan Perlindungan Khusus Anak dalam Kerja Jurnalistik.
Deputi Tumbuh Kembang Anak KPPPA RI Lenny N Rosalin (Ketiga Kiri), Pendiri Komunitas Ibu Cerdas Fairuz Illoet (Kedua Kiri), Aktivis dan Pakar Psikologis Anak Prof Irwanto (Kiri), Pendiri Yayasan Pemantau Hak Anak Antarini Pratiwi Arma (Ketiga Kanan), Ketua Komisi Pengaduan Masyarakat dan Penegakan Etika Dewan Pers Agus Sudibyo (Kedua Kanan), dalam sesi diskusi acara Malam Penganugerahan Piala Merak 2018 yang mengangkat tema Peran Media dalam Mengedukasi Masyarakat terhadap Pemenuhan Hak dan Perlindungan Anak, dimoderatori oleh Semiarto Aji, Antropolog (Kanan) - Doc. Pribadi
Dalam diskusi ini tampak hadir Ibu Lenny N. Rosalin selaku Deputi Tumbuh Kembang Anak Kemen PPPA, Agus Sudibyo (Dewan Pers), Antarini Arna (Co-founder Yayasan Pemantau Hak Anak), Fairuz Illoet (Founder Komunitas Ibu Cerdas), dan Ali Nuryasin (Redaktur Pelaksana Koran Tempo) dan dimoderatori oleh oleh Semiarto Aji (Antropolog).

Dalam kesempatan yang berbahagia tersebut, Ibu Lenny N. Rosalin selaku Deputi Tumbuh Kembang Anak Kemen PPPA mengatakan bahwa melalui kegiatan ini diharapkan media agar selalu melakukan edukasi kepada masyarakat tentang pemenuhan hak anak.  

“Lewat  acara  ini,  saya  berharap  media  akan  selalu  bergerak  untuk  menyuarakan pemenuhan hak anak. Juga menjadi inspirasi bagi masyarakat khususnya keluarga untuk selalu memenuhi hak-hak anak.” Ujar Bu Lenny penuh harap.

Lebih lanjut, Ibu Yohana Yembise selaku Menteri PPPA dalam kesempatan ini mengungkapkan bahwa upaya pemenuhan hak anak perlu dilakukan  bersama-sama. Peran serta semua pihak sangat diperlukan dalam hal ini agar hak anak bisa terpenuhi secara optimal.

“Upaya  untuk  memenuhi  hak-hak  anak  harus  dilakukan  secara bersama-sama antara pemerintah, lembaga masyarakat, tokoh adat, tokoh agama, organisasi masyarakat, guru, akademisi, dunia usaha dan media. Hak anak yang terpenuhi secara optimal akan mendukung pertumbuhan dan perkembangannya. Saya berharap media menjadikan kepentingan terbaik anak sebagai jantung kerja jurnalistik dalam mempublikasikan berita,” ujar Ibu Yohana.
Pembacaan narasi cerita inspiratif tentang anak
Dan usai melakukan diskusi tersebut, tampak sejumlah tokoh dan wartawan turut memeriahkan Malam Penganugerahan Piala Merak 2018 tersebut dengan membacakan narasi cerita inspiratif tentang anak diantaranya oleh Lenny N. Rosalin, Kak Seto, Mona Ratuliu, Irwanto, Antarini Arna dan Sonya Hellen Sinombor. Sungguh acara malam itu tampak semakin meriah.

Narasi cerita yang dibawakan oleh semua penampil malam itu sungguh sangat apik terlebih semakin menyentuh dengan denting gitar yang dipetik dengan syahdu, melalui untaian kata-kata itu, mereka mengajak kita untuk melihat lebih dekat dan turut serta dalam mendukung tumbuh kembang anak agar bisa maksimal.

DAFTAR NAMA PEMENANG PIALA MERAK 2018

Nah, setelah melewati berbagai rangkaian acara malam itu, maka tibalah giliran dimana panitia akhirnya mengumumkan nama-nama para pemenang lomba artikel dan foto yang berhasil merebut hati para juri dengan karya-karya terbaiknya dan keluar menjadi juaranya.
Peraih Piala Merak 2018 Kategori Fotografi
Selamat kepada seluruh pemenang untuk Kategori Fotografi yang terlah berhasil meraih juara 1 – 3 yaitu:
  • Juara 1 Fotografi Media Kompetisi 2018 diraih oleh Riski Cahyadi yang berasal dari Tribun Medan yang mengirimkan foto berjudul “Belajar dibawah Erupsi”.
  • Juara 2 Fotografi Media Kompetisi 2018 didapatkan oleh Mochammad Risyal Hidayat yang berasal dari Antara dengan judul foto “Pemberian Vaksin”.
  • Juara 3 Fotografi Media Kompetisi 2018 diberikan kepada LM Syuhada Ridzky yang berasal dai Kendari Pos dengan judul foto “Romansa Perjuangan Meraih Pendidikan”.
Sedangkan tidak lupa saya ucapkan selamat juga untuk para pemenang yang berhasil meraih juara 1 -3 untuk Kategori Artikel terbaik yang diraih oleh:
Peraih Piala Merak 2018 Kategori Artikel
  • Juara 1 Artikel Media Kompetisi 2018 diraih oleh Bimo Aria Fundrika dari Viva News dengan tulisan berjudul Perkawinan Anak Merenggut Nyawa dan Hak Hidup Anak.
  • Juara 2 Artikel Media Kompetisi 2018 didapatkan oleh Kurniawan Eka Mulyana dari Sindonews dengan judul tulisan Kelas Perahu, Jembatani Anak Pulau Raih Pendidikan.
  • Juara 3 Artikel Media Kompetisi 2018 dinobatkan kepada Rio Rahadian Tuasikal dari VoA Indonesia dengan artikel berjudul Ketika Satu Kelurahan Kompak Dukung Perlindungan Anak.
Namun selain memberikan penghargaan kepada pemenang lomba artikel dan fotografi pada Media Kompetisi 2018, Kemen PPPA juga memberikan penghargaan kepada Media dan Wartawan Menginspirasi yang juga peduli terhadap isu pemenuhan hak anak.

Adapun tiga nama peserta yang berhasil meraih juara untuk memenangkan Kategori Wartawan Menginspirasi jatuh kepada:
Peraih Piala Merak 2018 Kategori WWartawan Menginspirasi
  1. Wartawan Menginspirasi Piala Merak 2018 diraih oleh Haryo Wirawan dari BBC Indonesia – Relawan Pengajar untuk anak-anak yang memperkenalkan profesi wartawan
  2. Wartawan Menginspirasi Piala Merak 2018 diberikan kepada Diah Kusumawardani Wijayanti dari Antara – Founder Sekolah Tari Tradisional Gratis untuk anak-anak
  3. Wartawan Menginspirasi Piala Merak 2018 ditujukan kepada Bahana Patria Gupta dari Kompas – Sekolah Dongeng untuk anak-anak
Dan adapaun nama-nama peserta yang berhasil meraih juara untuk memenangkan Kategori Media Menginspirasi berhasil diraih oleh:
Peraih Piala Merak 2018 kategori Media Menginspirasi
  1. Media Menginspirasi Piala Merak 2018 - Antara
  2. Media Menginspirasi Piala Merak 2018 - Harian Kompas
  3. Media Menginspirasi Piala Merak 2018 - Mother and Baby
Selamat! Ya selamat untuk seluruh pemenang, semoga penghargaan ini bisa menjadi penyemangat bagi seluruh pemenang untuk terus meningkatkan diri untuk terus berkarya dan bermanfaat bagi orang lain khsusunya anak-anak.
Semoga dengan hadirnya Penghargaan Merak 2018 ini semakin banyak media yang terpacu untuk terus berkarya positif dan inovatif dalam menghasilkan karya-karya yang ramah anak, sehingga bagi yang belum menang bisa terus semangat supaya tahun depan bisa mendapatkan penghargaan seindah malam ini.

Dan semoga kita bisa selalu ingat, bahwa pekerjaan terbaik adalah pekerjaan yang bermanfaat bagi banyak orang, dan setiap pekerjaan yang dilakukan dengan sepenuh hati, maka hasilnya selalu memuaskan hati. Selamat, sekali lagi selamat untuk para pemenang! Sampai jumpa di Piala Merak 2019. :)


4 comments:

  1. Asyik ya KPAAI baut acara penghargaan piala merak ini. Bentuk apresiasi pada media.

    ReplyDelete
  2. Oh..saya baru tau ada juga penghargaan yg ditujukan untuk media. Tentu itu menjadi suatu kebanggaan dan kebahagiaab bagi para jurnalis dimana kinerja mereka mendapatkan apresiasi

    ReplyDelete
  3. Wah, saya baru tau kalo ada acara kaya gini. Tapi bagus juga ini. Mesti di share2 biar banyak yang tau. Biar media lebih menampilkan yang baik2 khususnya yang ramah anak.

    ReplyDelete
  4. Wah mantaps baru tau ttg piala merak ini dari blogger teman2 asyik jg ada penghargaan utk media jd penyemangatbutk berkarya ya..

    ReplyDelete